Pelaku Logistik Optimistis Ekonomi Tumbuh Lebih Baik

  • Share
Fasilitas TPFT Graha Segara di Kawasan Pabean Pelabuhan Tanjung Priok

JAKARTA,Logistiknews – Pelaku usaha logistik masih optimistis bahwa tahun 2022 berpotensi menjadi momentum kebangkitan ekonomi Indonesia, meskipun Pandemi Covid-19 masih berlangsung hingga saat ini.

Ketua Umum DPW Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) DKI Jakarta, Adil Karim mengatakan optimisme usaha logistik itu seiring terus dilakukannya digitalisasi logistik guna mendukung percepatan dan kelancaran arus barang.

“Harapannya pertumbuhan ekonomi tahun ini bisa lebih baik ketimbang tahun sebelumnya. Indikatornya sebagai ilustrasi saat ini bisa kita lihat bagaimana volume pertumbuhan arus barang di pelabuhan Tanjung Priok,” ujarnya kepada logistiknews.id pada Senin (3/1/2022).

Sebagai informasi, meskipun ditengah kondisi pandemi Covid 19, pada 2021 Tanjung Priok sebagai Pelabuhan tersibuk dan terbesar di Indonesia mampu mencatat pertumbuhan volume untuk domestik dan Internasional lebih dari 12% di banding tahun sebelumnya.

Adil mengatakan, Pandemi Covid-19 yang telah berjalan hampir dua tahun telah mendisrupsi semua industri di Indonesia, tak terkecuali industri logistik.

Oleh karena itu, imbuhnya, para pelaku usaha pun harus mengambil langkah cepat untuk beradaptasi agar bisa bertahan selama pandemi di antaranya dengan digitalisasi logistik.

“Dunia usaha tetap optimistis industri logistik akan tumbuh positif dengan dukungan teknologi digital yang berkembang pesat saat ini,” ucap Adil.

Pemerintah telah memproyeksikan bahwa pertumbuhan ekonomi pada 2022 bisa berada pada kisaran 5 persen-5,5 persen. Angka ini lebih baik dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi 2021.

Sementara itu, Bank Indonesia memproyeksi pertumbuhan ekonomi 2022 akan sekitar 4,7 persen-5,5 persen. BI optimistis bahwa pemulihan akan terjadi pada tahun depan, dari 3,2 persen-4 persen pada 2021.

Sebelumnya, Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani meyakini bahwa pertumbuhan ekonomi pada 2022 akan lebih baik dibandingkan dengan 2021.

Menurutnya, ekonomi akan membaik seiring menurunnya kasus Covid-19 dan pemulihan Indonesia dari pandemi.(*)

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *