LOGISTIKMEWS.ID- PT Multi Terminal Indonesia (MTI) Anak Perusahaan PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) kian memantapkan bisnisnya disejumlah wilayah Indonesia, termasuk di Sumatera.
Begitupun yang dilakukan PT MTI Regional 3 yang semakin moncer kinerjanya dengan menghandle project logistic heavy equipment cargo di Pelabuhan Boom Baru, Palembang Sumatra Selatan.Adapun MTI Regional 3, meliputi Area Palembang, Lampung, Jambi, Perawang, Medan dan Kepulauan Natuna.
General Manager MTI Logistik Regional 3, Aris Wibowo mengatakan, project logistic heavy equipment cargo di Pelabuhan Boom Baru Palembang yang dilayani pada 17 Maret 2025 itu terdiri dari excavator dan dump truck sebanyak 192 unit yang terbagi dalam 2 shipment.
“Shipment pertama 93 unit dibongkar 17 Maret 2025 dan shipment kedua 99 unit akan dibongkar pada tanggal 23 Maret 2025,” ujar Aris, kepada Logistiknews.id, saat memantau langsung kegiatan tersebut dari kapal Unipower, di Pelabuhan Boom Baru Palembang, pada Senin (17/3/2025).
Dia mengatakan, project logistik bukan hal baru yang ditangani MTI Regional 3 Palembang tetapi sudah yang kesekian kalinya seperti penanganan project logistic relokasi 2 unit Harbour Mobile Crane (HMC) dari Belawan dan Dumai ke Pelabuhan Kijing, Pontianak Kalimantan Barat serta project Logistic Garuda Shield dan Super Garuda Shield di Lampung dan Palembang.
“Pada 16 Maret 2025, kami juga handle kegiatan muat 1 unit alat bongkar muat jenis Harbour Mobile Crane (HMC) untuk peti kemas dan 3 unit Hopper (alat bongkar muat curah kering) milik SPMT dari Belawan ke Pelabuhan Kijing. Sebelum ke Kijing mampir dulu di Dumai dan mengangkut 1 unit HMC. Sehingga Kijing menerima 2 HMC dan 3 Hopper,” ujarnya.
Photo: General Manager MTI Logistik Regional 3, Aris Wibowo (atas) memantau langsung penanganan project logistic heavy equipment cargo di Pelabuhan Boom Baru Palembang pada 17 Maret 2025 (photo:Akhmad Mabrori/Logistiknews.id)
MTI Regional 3, imbuhnya sebelumnya juga juga menghandle logistik ekspor kopi dan kegiatan fumigasi di Pelabuhan Panjang Lampung.
Aris mengungkapkan, khusus MTI Regional 3 Palembang, saat ini mengoperasikan lapangan Lini 2 dan beberapa gudang. Pada tahun 2024, volume petikemas yang ditangani di Lini 2 Logistik Regional 3 Palembang mencapai 110.089 Ton dan 15.180 box petikemas.
Adapun komoditi yang paling sering ditangani MTI Regional 3 Palembang adalah pupuk, plywood, semen in bag, general cargo dan produk hasil perkebunan seperti karet, kopi, pinang dan kelapa.
Photo: Kegiatan Bongkar Dumptruck dari kapal Unipower di Pelabuhan Boom Baru Palembang (photo: Akhmad Mabrori/Logistiknews.id)
“Sementara pelanggan dari perusahaan pelayaran domestik yang memanfaatkan fasilitas lapangan lini 2 yakni Temas Line, MSC Line, Pulau Laut, Sabang Raya dan Scan Shipping Indonesia,” ucap Aris.
Klaster Bisnis Logistik
PT Multi Terminal Indonesia atau dikenal dengan nama MTI Multi SCM adalah anak perusahaan PT Pelindo Solusi Logistik salah satu Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) pada klaster bisnis Logistik & Hinterland Development.
MTI Hadir memberikan Solusi Logistik Terpercaya dengan jangkauan operasional diseluruh wilayah Indonesia yang dibagi kedalam 3 wilayah usaha (Regional) yaitu Logistik Regional 1 Jakarta, Logistik Regional 2 Surabaya, Semarang, Pontianak, Makassar, Ambon, Banjarmasin, Pantoloan, Logistik Regional 3 Palembang, Lampung, Jambi, Natuna, Perawang, Medan.
Layanan MTI juga tidak terbatas pada skala nasional tetapi juga internasional berkolaborasi dengan penyedia layanan logistik global di Asia, Amerika dan Eropa. Integrasi layanan Logistik terkoneksi dengan layanan antarmoda lainnya.[am]