LOGISTIKNEWS.ID – PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero) /DKB dan PT Sukses Cemerlang Sempurna (SCS Group) melakukan kerjasama yang saling menguntungkan dalam kegiatan industri perkapalan atau Maritim.
Kerjasama tersebut dituangkan melalui Nota Kesepahaman atau MoU yang ditandatangi Dirut PT DKB Ari Rohmat Basuki dan Direktur Utama PT Sukses Cemerlang Sempurna Ari Indriasari, tentang Kerjasama Pembiayaan dan atau Pengadaan Materian dan atau Jasa Terkait Proyek-Proyek PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero), pada Senin (6/11/2023).
Adapun Masa berlaku kerjasama ini yakni selama satu tahun.
Dirut PT DKB Ari Rohmat Basuki mengatakan, kerjasma itu dalam rangka meningkatkan revenue atau pendapatan DKB maupun SCS Group. Dan usai penandatangan Nota Kesehapaham, kedua belah pihak sepakat langsung tancap gas untuk merealisasikannya dengan akan membentuk tim kecil.
Adapun ruang lingkup kerjasama tersebut antara lain; perbaikan dan pemeliharaan kapal atau nonkapal baik kapal pemerintah maupun swasta.
Selain itu, pembangunan kapal (bangunan baru) milik Pemerintah atau Swasta, pekerjaan konstruksi offshore maupun onshore, revitalisasi alat produksi galangan serta pengadaan alat produksi galangan untuk peningkatan kapasitas produksi dan pengembangan galangan.
Sesuai dengan Nota Kesepahaman itu, PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero) menyediakan fasilitas sarana dan prasarana galangan kapal, sumber daya manusia, design dan engginering serta pengadaan barang dan jasa. Sedangkan PT Sukses Cemerlang Sempurna, menyiapkan pembiayaan atau pengadaan material atau jasa untuk proyek, design dan engginering serta SDM.
PT Sukses Cemerlang Sempurna, merupakan perusahaan yang bergerak di perdagangan besar dan memiliki kompetensi dan keunggulan bisnis pada pengadaan mesin, alat dan peralatan, mesin dan perlengkapannya, diantaranya perlengkapan mekanikal, elektronik, suku cadang permesinan dan konstruksi.
Perusahaan inipun bergerak pada Konsultan Perencana dan Manajemen, rancang bangun kapal perang, kapal patroli, kapal niaga dan kapal penumpang, maupun kapal selam termasuk juga untuk kegiatan maintenance, repair dan overhaul (MRO)-nya.
Adapun PT DKB (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menjalankan usaha utama dibidang industri galangan kapal dengan lingkup pembangunan kapal baru/nonkapal, perbaikan kapal/nonkapal, pembajgunan dan maintenance alat apung, dan bangunan lepas pantai, reparasi mesin dan alat logam lainnya serta pekerjaan offshore dan onshore.
Inisasi DKB dan SCS
Terjalinnya kerjasama tersebut diketahui merupakan inisasi PT DKB untuk mendongkrak performa perseroan menjadi lebih baik lagi dalam mendukung kemajuan industri perkapalan dan galangan nasional.
Direktur Pengembangan Bisnis PT DKB, Rudolf Valintino dalam sambutannya mengungkapkan, sebelum dilakukan penandatangan kerjasama, telah dilakukan tahapan penjajakan dan kordinasi demi mencapai sinergi dan harmonisasi antara manajemen DKB dan manajemen Sukses Cemerlang Sempurna.
“Kerjasama ini merupakan inisasi dari DKB dan SCS. Semoga kedepannya bisa berjalan dengan lancar,” ujar Rudolf yang juga aktif di Kepengurusan KADIN Indonesia dan Asosiasi Tempat Penimbunan Sementara Indonesia (Aptesindo).
Rudolf yang juga pernah menjabat Dirut PT Indonesia Air & Marine Supply (Airin) itu mengatakan, potensi industri kemaritiman dan galangan kapal nasional hingga kini sangat prospektif, mengingat sebagian besar wilayah Indonesia terdiri dari kepulauan.
“Bahkan pada awal tahun lalu, DKB juga telah melakukan kerjasama dengan ASIC Offshore and Marine yang turut dihadiri Perdana Menteri Malaysia. Jadi branding DKB didunia internasional tidak perlu diragukan lagi,” ujar Rudolf.
Pada kesempatan yang sama Penasehat Utama SCS Group Taviota Bay mengingatkan supaya kedua belah pihak (DKB dan SCS) segera menindaklanjuti sebagaimana yang tertuang dalam naskah kerjasama itu.
“Perusahaan di Group kita cukup banyak yang lebih mumpuni dalam mempercepat proses pengiriman logistik material kebutuhan DKB yang eksisting atau sedang dalam pengerjaan saat ini,” ujar Taviota. [redaksi@logistiknews.id]