LOGISTIKNEWS.ID- Pelaku usaha forwarder dan logistik yang tergabung dalam DPW Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Jawa Barat turut hadir dan berpartisipasi dalam ajang tahunan International Federation of Freight Forwarders Associations (FIATA) World Congress di Hanoi Vietnam pada 6-10 Oktober 2025.
Delegasi DPW ALFI Jawa Barat yang dipimpin Ketua Umum Irfan Hakim memanfaatkan event ini untuk mempromosikan perusahaan-perusahaan Anggota ALFI Jawa Barat dengan memberikan buku katalog yang berisikan nama-nama perusahaan Anggota ALFI Jawa Barat kepada para peserta kongres yang datang dari berbagai negara anggota FIATA.
FIATA World Congress tahun 2025 ini merupakan yang ke 62 kalinya digelar untuk mempertemukan para profesional terkemuka, pemimpin, pakar, maupun inovator dari industri logistik, transportasi, dan pengiriman barang dilingkup global.
Irfan Hakim berharap dengan memberikan buku katalog ini para peserta dari berbagai negara yang memerlukan partner di Indonesia khususnya di Jawa Barat dapat menghubungi perusahaan anggota ALFI Jawa Barat.
“Dengan begitu, ini akan membuka peluang bagi perusahaan anggota ALFI Jawa Barat untuk lebih berperan dan berkembang di kancah industri logistik global,” ujar Irfan, kepada Logistiknews.id, pada Sabtu (11/10/2025).
FIATA adalah organisasi non-pemerintah berbasis keanggotaan yang mewakili perusahaan pengiriman barang di sekitar 150 wilayah didunia.
Adapun keanggotaan FIATA terdiri dari 113 Anggota Asosiasi dan lebih dari 6.000 Anggota Individu, yang secara keseluruhan mewakili industri yang terdiri dari 40.000 perusahaan pengiriman barang dan logistik di seluruh dunia.
Irfan mengungkapkan, selama kongres FIATA 2025 berlangsung, para peserta berkesempatan untuk terlibat dalam diskusi panel yang mendalam dan sesi jejaring yang dinamis, yang semuanya dirancang untuk mendorong berbagi pengetahuan dan kolaborasi.
“Acara ini tidak hanya akan membantu memperluas kemitraan bisnis logistik secara global, tetapi juga memperkuat ikatan persahabatan dan solidaritas dalam komunitas logistik yang lebih luas,” ucapnya.[am]
