JAKARTA – Rapat Pleno DPP Asosiasi Perusahaan Keagenan Kapal Indonesia/ Indonesian Shipping Agency Association (ISAA) pada 27 September 2021 secara resmi memilih serta menetapkan Rheinhard Lumban Tobing sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum DPP ISAA periode 2016 -2022.
Penetapan tersebut menyusl pengunduran diri Juswandi Kristanto yang sebelumnya menjabat Ketua Umum DPP ISAA.
Pengunduran diri CEO Daisy Group yang saat ini juga menjabat Ketua DPW Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) DKI Jakarta itu, lantaran ingin fokus pada pencalonan dirinya untuk maju sebagai Ketua Umum DPP Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) periode 2021-2026 pada ajang Musyawarah Nasional (Munas) APBMI ke VIII yang rencananya di gelar pada akhir Oktober 2021.
Dengan adanya keputusan Rapat Pleno DPP ISAA itu maka saat ini, kelanjutan roda organisasi ISAA dinakhodai pelaksana tugas (Plt) Rheinhard Lumban Tobing, sampai selesainya periode kepengurusan pada tahun depan.
“Iya betul saat ini saya sebagai Plt Ketum DPP ISAA hasil Pleno pada 27 September 2021. Mohon doanya supaya semuanya bisa berjalan lancar. Saya hanya mengantarkan roda organisasi ISAA hingga 2022. Ini sesuai permintaan anggota menyusul pencalonan Juswandi sebagai Ketum DPP APBMI mendatang,” ucap Rheinhard, pada Kamis (7/10/2021).
Rheinhard saat ini juga masih tercatat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Asosiasi Broker Kapal Indonesia/ Indonesia Shipbroker Association (ISBA).
Munas APBMI
Sebagaimana diberitakan, sebelum Munas APBMI ke VIII dilaksanakan pada akhir Oktober 2021, ajang konsolidasi tertinggi para anggota asosiasi tersebut terlebih dahulu akan melaksanakan pra-Munas pada 9 Oktober 2021 di Provinsi Jambi.
Pra-Munas itu akan mengagendakan pembahasan dan pengambilan keputusan terhadap sejumlah persoalan krusial berkaitan dengan kelangsungan roda organisasi, regulasi bongkar muat, termasuk menggadang siapa sosok paling mumpuni untuk memimpin APBMI periode lima tahun mendatang.
Hingga kini, setidaknya mencuat tiga calon yang menyatakan bersedia memperebutkan kursi Ketua Umum DPP APBMI periode 2021-2026, yakni HM Fuadi (Inchumbent), Juswandi Kristanto (Ketua DPW APBMI DKI Jakarta), dan Putut Sutopo (Penasehat DPW APBMI Jawa Tengah).
Kalangan PBM berharap siapapun Nakhoda DPP APBMI mendatang harus bisa mengedepankan kepentingan seluruh anggota dan organisasi.(am)
