KARAWANG – Bintang Batu Raya (BBR) Logistik milik pengusaha Tata Djuarsa bekerjasama dengan Kawasan Industri PT Mandala Pratama Permai milik Tommy Soeharto, menyiapkan fasilitas Depo Logistik Terpadu Dawuan.
Fasilitas itu merupakan rest area modern dengan sistem digital 4.0 khusus untuk kendaraan truk logistik.
Pengusaha Hutomo Mandala Putra yang lebih dikenal dengan sapaan Tommy Soeharto melakukan soft launching terhadap fasilitas tersebut yang terletak di Dawuan Kecamatan Cikampek Kabupaten Karawang Jawa Barat. pada Rabu (10/11/2021).
Selain dihadiri dan diresmikan Tommy Soeharto selaku pemilik Mandala Pratama Rest Area Modern Terintegrasi di Dawuan Karawang tersebut, peresmian rest area yang berada di tepian jalan tol Cikampek itu juga dihadiri oleh beberapa pengusaha logistik nasional maupun internasional.
Rest area modern tersebut dibangun oleh Bintang Batu Raya (BBR) Logistik milik pengusaha Tata Djuarsa bekerjasama dengan Kawasan Industri PT Mandala Pratama Permai milik Tommy Soeharto.
Sebagai pemilik kawasan, Tommy Soeharto menyatakan, sektor logistik di masa pandemi COVID -19 masih mampu bertahan dan terus tumbuh positif.
Harapannya sektor logistik bisa menjadi satu sektor tumpuan yang terbukti mampu menyerap tenaga kerja, sehingga perlu didukung dengan pengembangan penyediaan fasilitas pendukung dan manajemen untuk pengusaha-pengusaha jasa muat kargo.
Dengan adanya rest area ini, lanjutnya, maka efisiensi, peningkatan pelayanan, dan kebijakan yang tepat bisa berdampak pada peningkatan keuntungan dan kinerja dari perusahaan trucking.
“Capaian tersebut baru akan dapat diraih dengan manajemen yang terintegrasi dan sistemnya harus secara real time mengakses data perjalanan armada angkutan,” jelas Tommy Soeharto.
Sementara itu pemilik PT Global Putra Internasional (GPI Grup) Sumadi Kusuma sebagai mitra penting Bintang Baru Raya (BBR) menjelaskan, perusahaannya juga akan menggunakan fasilitas Kawasan Industri Dawuan sebagai pelengkap bisnisnya di bidang logistik dan industri lainnya.
Sumadi menyambut antusias atas kerjasama antara BBR dan PT Mandala Pratama dalam pengembangan kawasan industri, apalagi GPI merupakan mitra penting BBR yang diharapkan mampu merajut mitra-mitra bisnis dari perusahaan-perusahaan multinasional serta mampu menarik minat investor internasional, tak terkecuali investor dari RRC.
Pemilik BBR Tata Djuarsa menjelaskan, BBR Logistik dan PT Mandala Pratama Permai yang tergabung dalam Mandala Pratama Rest Area Modern Terintegrasi itu akan menyediakan pool terpadu bagi pengusaha truk dalam menjalankan bisnisnya.
Dalam rest area itu tersedia tempat istirahat sopir dan tempat training center yang akan selalu siap melakukan rekrutmen dan pelatihan bagi calon sopir logistik, dan mereka akan disalurkan ke mitra PT BBR dan PT GPI.
Selain itu juga ada fasilitas bengkel multi brand, penyediaan sparepart, food court, dan berbagai pendukung lain. Dengan fasilitas tersebut para sopir diharapkan dapat bekerja dengan baik, mempertimbangkan aspek keselamatan kerja, dan bisa menyiapkan unit kerjanya (truk) sebelum melakukan kegiatan muat barang.
Rest area itu juga akan dilengkapi dengan sistem IT untuk mengontrol in-out truk, sehingga dapat terkoneksi dengan pengguna jasa truk untuk melakukan online registrasi serta tidak perlu menunggu lama di pabrik.
Kawasan rest area itu juga akan dilengkapi security sistem modern untuk menjamin keamanan. Dengan adanya fasilitas tersebut diharapkan rest area itu dapat memberi nilai lebih pada kawasan industri, karena ditunjang dengan fasilitas dan sarana penting sebagai penunjang alur pendistribusian barang hasil industri maupun bahan baku industri.
PT BBR selaku pengelola Kawasan Parkir Truk Terintegrasi ini merupakan perusahaan logistik yang telah berpengalaman lebih dari 21 tahun dan telah banyak bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan multinasional.
Selain menyiapkan fasilitas parking, rest area ini juga menyediakan warehouse bagi mitra yang tergabung serta memfasilitasi perusahaan atau pengusaha truk perseorangan yang tergabung dengan Transportasi Management Sistem.(*)