KSOP Merauke & DPC ALFI Merauke gelar Diklat, Perkuat Pengembangan Logistik Wilayah Timur

  • Share

LOGISTIKNEWS.ID – Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Merauke dan DPC Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Merauke, membangun perkuatan Logistik lewat program pendidikan di Wilayah Timur Indonesia.

Hal itu sebagai upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) logistik guna memperkuat eksistensi industri logistik nasional yang kini bergerak semakin dinamis dan berkembang.

Kepala KSOP Merauke Turki Rahmat Sulli SH, mengapresiasi upaya memperkuat SDM Logistik melalui Pendidikan khususnya para pelaku Freight Forwarding dan Logistik di Merauke tersebut.

KSOP Merauke sangat mendukung upaya dan langkah Pengembangan SDM Logistik melalui pendidikan ini, dan diharapkan terus berkelanjutan sehingga upaya perkuatan pengetahuan & kompetensi SDM tidak ada keraguan lagi khusunya di pelabuhan Merauke.

“KSOP Merauke mengharapkan kedepannya provinsi Papua khususnya Merauke tetap mendukung upaya perbaikan kinerja Logistik khususnya di pelabuhan Merauke dan terus mendukung Pengusahan Freight Forwarding & Logistik (JPT) Merauke Anggota ALFI demi memperkuat dan mengembangkan tatanan logistik Merauke,” ujar KSOP Merauke dalam sambutannya yang dibacakan Kasubsie Lala KSOP Merauke, Abdullah Lie, sekaligus membuka acara Pendidikan Basic Logistic & Freight Forwarding Course (UNESCAP Standard).

Program Pendidikan tersebut diikuti 20 perusahaan anggota DPC ALFI Merauke bekerjasama dengan ALFI Institute (Asosisai Logistik & Forwarder Indonesia) Institute pada tanggal 16 Maret s/d 30 Mei 2022 secara virtual.

Menurutnya, pembangunan SDM yang berkualitas salah satunya di mulai dari pendidikan yang berbasis terhadap pemahaman kegiatan logistik yang selalu berintegrasi guna mempersiapkan SDM yang berinovasi dan profesional khususnya diwilayah Merauke bagi pelaku usaha dalam bidang Freight Forwarding & Logistik serta pemangku kepentingan Logistik.

Dengan begitu, dapat mempercepat pemerataan pengetahuan lewat pendidikan melalui Basic Logistics & Freight Forwarding Course (UNESCAP Standard) yang diselenggarakan oleh DPC ALFI Merauke bekerjasama dengan ALFI Institute.

Abdullah Lie menyampaikan, upaya tersebut juga dilakukan guna menata diri dan beradaptasi dengan perubahan jaman yang terkait dalam industri Logistik khususnya, serta konektifitas sistem melalui Inaportnet dan NLE (National Logistics Ecosystem).

“Sehingga kedepan pemahaman dan persiapan diri bagi anggota ALFI di Merauke dapat dilakukan dengan baik,” ucapnya.

Transformasi & Digitalisasi

Pengurus ALFI Institute yang juga Ketua Umum DPW ALFI DKI Jakarta, Adil Karim SE, CPSCM,  dalam sambutannya menyampaikan bahwa layanan logistik telah bertransformasi lebih cepat.

Dia mengatakan, pengembangan SDM Logistik tersebut diperlukan untuk memperkuat peran dan kedudukan pelaku Freight Forwarding & Logsitik di Merauke agar mampu beradaptasi terhadap perubahan termasuk potensi pengembangan yang saat ini sedang dikembangkan oleh Pemerintah ke wilayah Timur Indonesia.

“Termasuk kesiapan transformasi digitalisasi menuju program National Logistics Ecosystem yang mengintegrasi pelaku-pelaku logistik termasuk juga peran pelabuhan dengan ekosistem digitalisasi dengan permintaan pergerakan arus barang. Kita harus melihat hal ini sebagai sebuah peluang,” tutur Adil.

Ketua ALFI DKI Jakarta itu juga mengingatkan supaya kalangan dunia usaha sektor ligistik perlu berbenah diri guna mempersiapkan perkembangan usahanya.

Apalagi, imbuhnya, dengan target investasi RI pada tahun 2022 mencapai Rp 1.200 Triliun dan diharapkan dapat lebih tumbuh untuk mengembangkan wilayah Indonesia Timur sekaligus dalam rangka meningkatkan Penerimaan Anggaran Daerah (PAD) diwilayah itu, serta penyerapan tenaga kerja dan peningkatan ekonomi, tentunya dapat memberikan peluang pengembangan usaha khususnya terhadap anggota ALFI di Merauke.

“Semua itu bisa diraih dengan mengedepankan salah satunya skill up/capacity building melalui pendidikan yang berbasis dalam industri logistik secara nasional dan internasional dalam kaitan pergerakan barang antar pulau maupun export/import,” ucap Adil Karim.

Dikesempatan yang sama, Ketua Umum DPC ALFI Merauke Abi Bakri Alhamid, CPFF, mengapresiasi kepada Kepala KSOP Merauke yang terus berupaya mendorong kemajuan para pelaku Freight Fowrading & Logistik Anggota ALFI Merauke termasuk meng-upgrade pengetahuan melalui Pendidikan Logistik.

Selain sebagai upaya pembinaan guna mempersiapakan perubahan dan tantangan Logistik kedepan sehingga bagi Anggota ALFI di Merauke pemahamanan dan pengetahuannya bisa setara dengan diwilayah lain di Indonesia.

“Harapannya profesionalisme dalam bidang Freight Forwarding & Logsitik Merauke terus berkembang dan berkelanjutan,” ujar Abi Bakri.(am)

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *