LOGISTIKNEWS.ID – Sebanyak 240 Sopir atau Pengemudi Truk Angkutan Barang dan Peti Kemas telah dilakulan uji kompetensi dan sertifikasi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Logistik Insan Prima (LSP-LIP) hingga Juni 2024.
Adapun pembiayan kegiatan uji kompetensi LSP-LIP yang bekerjasama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) itu di subsidi oleh Pemerintah.
Direktur Marketing LSP-LIP, Jhohanes S Purba mengatakan, kegiatan uji kompetensi itu terdiri dari 15 paket, yang tersebar di Jakarta, Semarang dan beberapa daerah lainnya.
“Kalau yang di Jakarta semuanya sudah selesai hari ini dengan dilakukan uji kompetensi Sopir Truk paket ke 15 di PT Dunia Express Transindo (DUNEX),” ucapnya kepada Logistiknews, pada Sabtu (29/6/2024).
Dia menegaskan, program yang dijalankan LSP-LIP dalam rangka peningkatan kompetensi pengemudi angkutan barang di Jakarta khususnya dan Indonesia pada umumnya melalui program Sertifikasi Kompetensi Kerja (PSKK) Tahun 2024 Pengemudi Angkutan Barang Pengangkut Peti Kemas.
Pelaksanaan uji kompetensi Sopir Truk tersebut dilakukan melalui tahapan uji tulis, wawancara hingga uji praktik terkait kesehatan, keamanan dan keselamatan dan penguasaan tehnis maupun non tehnis operasional trucking.
Adapun Lembaga Sertifikasi Profesi Logistik Insan Prima (LSP-LIP) yang telah diakui Badan Nasional Sertifikasi (BNSP).
LSP-LIP juga didukung oleh Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI), Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo), dan Asosiasi Depo Kontainer Indonesia (Asdeki).
Hingga saat ini, LSP LIP telah cukup banyak mensertifikasi dan uji kompetensi para Sopir Truk di seluruh Indonesia seiring semakin tumbuhnya kesadaran para perusahaan trucking untuk meningkatkan kompetensi para Sopir-nya.[redaksi@logistiknews.id]