LOGISTIKNEWS.ID- Menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) rata-rata tingkat keterisian lapangan penumpukaan atau yard occupancy ratio (YOR) di sejumlah terminal peti kemas di kawasan pabean pelabuhan Tanjung Priok, dikisaran 32% hingga 64%.
Berdasarkan data yang dihimpun Logistiknews.id, pada Selasa 24 Desember 2025, hingga pukul 14.00 Wib, bahwa rerata YOR di Jakarta International Container Terminal (JICT) tercatat 54%, Terminal Peti Kemas (<span;>TPK) Koja 47%, <span;>IPC TPK Internasional (OJA) 51%, dan IPC TPK Internasional (TSJ) 51%.
Kemudian, IPC TPK Domestik (MSA) 55%, IPC TPK Domestik (Temas) 64%, IPC TPK Domestik (009) 44%, IPC TPK Domestik (Adipurusa) 60%, IPC TPK Domestik (DHU) 58%.
Selain itu, New Priok Container Terminal One (NPCT-1) 49%, Terminal Mustika Alam Lestari (TMAL) 36%, PT Pelabuhan Tanjung Priok 32% dan Prima Nur Panurjwan (PNP) 59%.[am]
