LOGISTIKNEWS.ID – FedEx Express (FedEx), anak perusahaan FedEx Corp. (NYSE: FDX) dan salah satu perusahaan transportasi ekspres terbesar di dunia, meningkatkan pengalaman pengiriman online bagi para pelanggannya di Kawasan Asia Pacific, Middle East, and Africa region/AMEA melalui FedEx Ship Manager (FSM).
Senior Vice President of Marketing and Customer Experience for AMEA, FedEx Express, Salil Chari mengatakan, FSM kini telah dilengkapi dengan fitur otomatis yang dapat mendukung usaha kecil menengah (UKM) dan para penjual di e-commerce (e-tailers) di Kawasan tersebut untuk mengelola pengiriman online secara efisien.
Tersedia di 63 negara dan wilayah di seluruh AMEA, pembaruan dari FSM ini telah memungkinkan para pelaku usaha untuk membuat pengiriman dan dokumen dari pesanan online hanya dengan beberapa langkah sederhana, sehingga menghemat banyak waktu dibandingkan dengan memasukkan informasi secara manual untuk membuat label pengiriman.
Baca Juga : FedEx Luncurkan Sistem Pelaporan Emisi Pengiriman
Baca Juga : Kolaborasi FedEx dan Floship, Perkuat Masa Depan e-Commerce
“Bahkan, pelanggan sekarang dapat menyinkronkan toko Shopify, BigCommerce, WooCommerce, dan PrestaShop mereka dengan FSM di fedex.com. Akan lebih banyak platform e-commerce dan pasar ditambahkan seiring berjalannya waktu,” ujar Salil melalui keterangan resminya yang diterima Logistiknews.id, pada Rabu (20/9/2023).
Sebagai tambahan, kata dia, pelanggan FedEx sekarang juga bisa menautkan platform e-commerce atau marketplace dengan FSM untuk mengunduh informasi pesanan mereka secara otomatis.
Kemudian, membuat dan mencetak label untuk beberapa pesanan dalam satu klik dan menyinkronkan dengan dokumen perdagangan elektronik untuk kelancaran proses izin. Serta, sinkronisasi pembaruan nomor pelacakan dan status pesanan di saluran penjualan, memberi tahu pembeli bahwa pesanan telah dikirimkan.
“Sama seperti para e-tailer yang berusaha memberikan pengalaman berbelanja yang baik bagi pelanggannya, kami juga berfokus pada pengalaman pengiriman yang berbeda, lebih efisien, dan nyaman bagi para pedagang e-commerce kami.” ucap Salil Chari.
Dia mengatakan, dengan peningkatan ini, usaha kecil dapat menikmati pengiriman e-commerce otomatis dan menghemat waktu untuk melakukan pekerjaan yang lebih strategis untuk mendorong pertumbuhan mereka di masa depan.
“Seperti halnya perusahaan teknologi yang terus menciptakan peluang untuk masa depan, kami akan terus membangun solusi digital kelas dunia seperti ini untuk pelanggan kami,” paparnya.
Baca Juga : Mulai 2 Mei, Pelanggan FedEx bisa Akses Layanan IE Asia Pasifik
Menurut Salil, kini FedEx sedang mengembangkan penawaran bagi e-commerce dan menambahkan berbagai solusi. Termasuk integrasi market business to business (B2B) melalui FedEx Compatible and Alliances Programs.
“Ini merupakan opsi pengiriman jarak jauh yang dapat disesuaikan ditambah pesan langsung dan pelacakan mudah melalui alat digital FedEx Delivery Manager International dan Picture Proof of Delivery yang memberikan jaminan kepada konsumen bahwa paket mereka telah sampai di depan pintu rumah mereka,” ucapnya.
FedEx Express merupakan salah satu perusahaan transportasi ekspres terbesar di dunia, yang menyediakan pengiriman cepat dan andal ke lebih dari 220 negara dan wilayah. FedEx Express menggunakan jaringan udara-dan darat global untuk mempercepat pengiriman paket yang sensitif terhadap waktu dan tanggal yang pasti.[redaksi@logistiknews.id]